Wednesday, April 13, 2011

JP Morgan Berhasil Ganjal Penguatan Wall Street

 
Pasar saham Amerika Serikat (AS) tampak menguat tipis lantaran investor wait and see. Hal ini diakibatkan kinerja keuangan sektor teknologi yang positif, tapi di sisi lain JPMorgan Chase tampak membebani pasar.

Pembuat peralatan jaringan DAS Technology Inc mendorong sektor industri menguat dan sukses membuat Nasdaq bergerak positif. Harga sahamnya naik 12,4 persen menjadi USD34,74. "Musim laporan keuangan kuartal I ini seperti permainan tebak-tebakan," kata kepala investasi dari Baker Avenue Asset Management Raja Lip, seperti dikutip Reuters di San Francisco.

Sebelumnya, pendapatan kompetitir DAS, F5 tampak menunjukan pelemahan. "Sejumlah analis banyak berpikir perusahaan seperti DAS yang akan mengalami penurunan laba. Itulah sebabnya mengapa Anda melihat reaksi yang kuat saham mereka hari ini," jelasnya.

Sementara harga saham F5 Networks Inc sendiri naik 3,1 persen menjadi USD96,70.  Harga saham JPMorgan Chase & Co turun 0,8 persen menjadi USD46,25 setelah sebelumnya meningkat lebih dari satu persen.

Emiten ini mencatatkan laba di atas ekspektasi. Tetapi antusiasme berkurang setelah chief executive mengatakan tidak akan kenaikan dividen. "Kebanyakan orang mengira JPMorgan melakukannya dengan baik. Itu sudah diperhitungkan," kata Lip.

Pada akhir perdagangan Rabu (13/4/2011) waktu setempat, Dow Jones Industrial naik 7,41 poin atau 0,06 persen ke 12.270,99. Indeks Standard & Poor's 500 aik 0,25 titik, atau 0,02 persen, ke 1,314.41. Dan Nasdaq Composite Index naik 16,73 poin atau 0,61 persen ke 2.761,52.

No comments:

Post a Comment