Wednesday, April 13, 2011

Mau Berusaha, Rencanakan Dulu Keuangan Anda!

 
Dalam tulisan sebelumnya, dipaparkan bagaimana cara memulai memulai pekerjaan sampingan untuk menambah pundi-pundi penghasilan Anda. Maka kali ini Anda harus mengetahui bagaimana merencanakan keuangan Anda dengan baik ketika memulai berusaha.

Pengelolaan keuangan suatu usaha akan berbeda dengan pengelolaan gaji tetap yang biasanya Anda peroleh tiap bulannya.

Pasalnya, setiap pengelolaan keuangan bisnis dibutuhkan suatu perencanaan keuangan yang baik serta Anda dituntut lebih bijak dan disiplin dalam mengelola cash flow usaha Anda.

"Dan yang terpenting, Anda harus memisahkan keuangan usaha dan keuangan pribadi," tegas Yani Suryani, penulis buku 20 Usaha Sampingan Sambil Ngantor, terbitan Daras Book, seperti dikutip okezone.

Setidaknya, ada lima hal yang ditekankan Yani untuk melakukan perencanaan keuangan dalam menjalankan usaha sampingan.

1. Usahakan cash flow selalu positif.Usahakan agar cash flow selalu dalam posisi positif sehingga perencanaan keuangan selanjutnya dapat dengan mudah dilakukan.

2. Persiapkan dana darurat.Keberadaan dana darurat sangat penting bagi sebuah usaha untuk mengantisipasi hal-hal diluar jangkauan Anda yang tidak bisa dihindari.

3. Proteksi atau Asuransi Pendapatan.Walaupun Anda masih memiliki pendapatan tetap dari pekerjaan Anda, tetap saja asuransi ini dibutuhkan untuk mengantisipasi risiko kehilangan sumber penghasilan yang disebabkan oleh hal-hal di luar perkiraan seperti kematian, atau kecelakaan dan sakit.

4. Asuransi tempat usaha.Proteksi tempat usaha diperlukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan yang bisa mengancam usaha Anda seperti pencurian, kebakaran, dan huru-hara.

5. Persiapkan dana pensiun.Anda harus menyadari bahwa Anda tidak mungkin terus-menerus bekerja. Pentingnya perencanaan dana pensiun di antaranya untuk mengantisipasi ketidakpastian fisik di masa depan, tingginya biaya hidup dan ekspektasi kehidupan yang lebih panjang di masa depan.

"Keamanan suatu usaha menjadi nomor satu, sehingga jika terjadi suatu musibah terhadap usaha yang Anda jalankan, Anda tidak akan terlalu panik dan akan lebih mudah untuk bangkit kembali," pungkas Yani.

Nah, sekarang Anda siap untuk merencanakan keuangan usaha Anda?

No comments:

Post a Comment